Tempatnya Sharing Ilmu Kesehatan Terutama Di Bidang Farmasi

Golongan dan Mekanisme Kerja Obat Antidiabetes Yang Wajib Di Ketahui

336280
Golongan dan Mekanisme Kerja Obat Antidiabetes Yang Wajib Di Ketahui
Golongan dan Mekanisme Kerja Obat Antidiabetes Yang Wajib Di Ketahui
Diabetes melitus merupakan penyakit degeneratif/keturunan yang paling besar ada di indonesia. Diabetes melitus merupakan penyakit dimana kadar gula darah diatas normal. Pengobatan diabetes melitus umumnya dilakukan dengan cara olahraga yang teratur, diet yang sesuai dan menggunakan obat oral diabetes (OAD) atau menggunakan suntikan insulin. Berbeda dengan penderita diabetes tipe 1 harus mutlak menggunakan suntikan insulin, sedangkan penderita diabetes tipe 2 biasanya kadar gula turun dengan diet dan menjaga olahraga, terkadang juga harus menggunakan obat oral diabetes atau suntikan insulin dan bahkan menggunakan kombinasi tersebut tergantung dengan keparahan penyakit.

Kali ini akan dijelaskan mengenai golongan, mekanisme dan contoh dari obat antidiabetes (OAD). Sejauh ini dikenala da kurang lebih 4 macam golongan obat antidiabetes. Mari kita bahas satu per satu.


Golongan pertama obat oral antidiabetes yaitu golongan sulfonilurea. Golongan sulfonilurea ini bekerja dengan cara merangsang organ pankreas agar memproduksi lebih banyak insulin. Sehingga insulin dapat bekerja dengan sebagaimana mestinya.  Golongan dari sulfonilurea ini diberikan kepada penderita diabetes dimana belum mengalami kerusakan pada pankreas dan penderita tidak mengalami obesitas. Golongan sulfonilurea hendaknya diminum sebelum atau menjelang tidur karena akan menyebabkan hipoglikemia. Contoh dari obat oral antidiabtes golongan sulfonilurea adalah                 klopropamid, glipizid, glimepirid dan yang terkenal dan sering didengara yaitu glibenklamid.


Selanjutnya golongan kedua obat oral antidiabetes yaitu golongan biguanid. Mekanisme kerja dari golongan biguanid adalah dengan cara meningkatkan kepekaan/sensitivitas dari sel-sel dalam organ tubuh dalam menerima glukosa yang dibawa oleh hormon insulin.  Golongan obat oral antidiabetes jenis bigunanid ini sangat cocok dikonsumsi oleh penderita diabetes melitus tipe 2 yang biasanya penderita diabetes melitus tipe 2 kebanyakana mengalami masalah obesitas.  Bagi penderita yang mengkonsumsi golongan ini biasanya akan mengalami gangguan pencernaan, oleh karena itu dalam penggunaannya harus dimulai dari dosis terendah dahulu dan seterusnya. Contoh dari obat oral antidiabtes golongan biguanid adalah metformin.


Selanjutnya golongan ketiga obat oral antidiabtes yaitu akarbose. Akarbose merupakan penghambat alfa glukosidase intestinal yang mekanisme kerjanya dengan cara memperlambat absorbsi dari karbohidrat dan sukrosa. Perlu diketahu bahwa karbohidrat merupakan komponen makanan yang mengandung gula, oleh karena itu penderita diabetes melitus disarankan untuk diet karbohidrat. Akarbose memiliki efek yang kecil tetapi memiliki efek yang bermakna dalam menurunkan kadar gula dalam darah. Akarbose ini bisa juga dijadikan terapi penunjang bila terapi menggunakan sulfonilurea dan biguanid tidak memadai.  Efek samping yang utama dari penggunaan akarbose ini adalah flatulensi dan efek ini dapat berkurang sendirinya dengan waktu.

Sekian dari S.Farm.apt

Semoga bermanfaat.
INFEED
Labels: Apotek, Farmasi, manfaat kesehatan, Tips Kesehatan

Thanks for reading Golongan dan Mekanisme Kerja Obat Antidiabetes Yang Wajib Di Ketahui. Please share...!

0 Comment for "Golongan dan Mekanisme Kerja Obat Antidiabetes Yang Wajib Di Ketahui"

Back To Top